Tapi tiba-tiba bisa sampai saja
Ditempat yang lebih dari yang dia harapkan
Lalu dia bahagia
Aku?
Pernah ku mulai sesuatu dengan seseorang
Aku tau harus kemana
Yang pasti disuatu tempat yang indah
Disana aku merasa bahagia
Tapi aku gagal
Dan aku mencoba lagi dengan orang yang berbeda
Ke tempat yang indah
Aku merasa ada kebahagiaan bersamanya
Terasa pasti akan sampai ke ujung cerita
Tapi aku gagal kembali
Di satu titik
Aku merasa terengah lelah
Dan aku memutuskan untuk berhenti sejenak
Beristirahat dari khayal yang tak pernah terwujud
Duduk ditempat yang teduh
Disana aku merasa tenang
Menyendiri, mengadu padaNya dan bertanya tanya
Apa yang salah denganku selama ini?
Memang, ya
Berharap padanya
Seperti daunan mengering pada tangkainya
Dipaksa bertahan namun perlahan lepas diacuhkan
Daun yang tengah berharap bertahan
Jatuh terombang ambing angin kebohongan
Pasrah dengan landasan tak beraturan
Tak tau
Bagaimana aku harus menjelaskan ke tangguhanku
Saat ia hendak melepaskan pegangannya
Aku sudah pasang posisi untuk menerima dan menahan luka yang diberi
Pedulinya pun tak sama sekali ku ketahui
Setulus itukah ia menyakiti?
Tanpa rasa bersalah
Tanpa mau mengalah
Suatu hari
Nanti, ia akan mengerti
Bahwa yang telah disakiti memiliki arti
Karena dia tidak akan menemukan orang yang sama dimana pun
Bahkan orang yang sama akan menjadi orang yang berbeda pada saatnya
Karena tak kan dia temukan cinta seperti yang ku berikan
Bahkan dia akan menyesali satu hal
Ialah kesabaranku dalam berjuang mempertahankan
Nanti, tiada lagi perhatian atau ucapan yang akan aku berikan
Tiada lagi hari untuk sebuah kebersamaan
Hanya hati yang mengetahui segalanya
Hanya hati yang mengerti cerita kita
Hanya hati yang bisa menyatukan pecahan cerita
Karena meskipun aku tersakiti
Tapi tak pernah berpikir untuk membenci
Iya
Hingga dia mengerti
Bahwa yang telah disakiti ini memiliki arti
-Salahuddin Al Ayubi
#hijrahcinta #puisi #sajak #repost
Aku?
Pernah ku mulai sesuatu dengan seseorang
Aku tau harus kemana
Yang pasti disuatu tempat yang indah
Disana aku merasa bahagia
Tapi aku gagal
Dan aku mencoba lagi dengan orang yang berbeda
Ke tempat yang indah
Aku merasa ada kebahagiaan bersamanya
Terasa pasti akan sampai ke ujung cerita
Tapi aku gagal kembali
Di satu titik
Aku merasa terengah lelah
Dan aku memutuskan untuk berhenti sejenak
Beristirahat dari khayal yang tak pernah terwujud
Duduk ditempat yang teduh
Disana aku merasa tenang
Menyendiri, mengadu padaNya dan bertanya tanya
Apa yang salah denganku selama ini?
Memang, ya
Berharap padanya
Seperti daunan mengering pada tangkainya
Dipaksa bertahan namun perlahan lepas diacuhkan
Daun yang tengah berharap bertahan
Jatuh terombang ambing angin kebohongan
Pasrah dengan landasan tak beraturan
Tak tau
Bagaimana aku harus menjelaskan ke tangguhanku
Saat ia hendak melepaskan pegangannya
Aku sudah pasang posisi untuk menerima dan menahan luka yang diberi
Pedulinya pun tak sama sekali ku ketahui
Setulus itukah ia menyakiti?
Tanpa rasa bersalah
Tanpa mau mengalah
Suatu hari
Nanti, ia akan mengerti
Bahwa yang telah disakiti memiliki arti
Karena dia tidak akan menemukan orang yang sama dimana pun
Bahkan orang yang sama akan menjadi orang yang berbeda pada saatnya
Karena tak kan dia temukan cinta seperti yang ku berikan
Bahkan dia akan menyesali satu hal
Ialah kesabaranku dalam berjuang mempertahankan
Nanti, tiada lagi perhatian atau ucapan yang akan aku berikan
Tiada lagi hari untuk sebuah kebersamaan
Hanya hati yang mengetahui segalanya
Hanya hati yang mengerti cerita kita
Hanya hati yang bisa menyatukan pecahan cerita
Karena meskipun aku tersakiti
Tapi tak pernah berpikir untuk membenci
Iya
Hingga dia mengerti
Bahwa yang telah disakiti ini memiliki arti
-Salahuddin Al Ayubi
#hijrahcinta #puisi #sajak #repost
Komentar
Posting Komentar